Setiap jiwa berkelana bebas.
Menyusuri dentuman hidup yang penuh liku,
Setiap helaan nafas yang berarti,
Seperti itulah dirimu ada..
Kita takkan pernah tahu,
Sejauh mana perjalanan ini kan tertempuh,
Adakah cukup perbekalan yang kita punya?
Sementara kesempatan dalam mencarinya telah habis,
Bisa saja!!
Namun aku yakin,
Selama masih ada kesempatan untuk menghirup udaraNYA,
Selama itu pula kita masih ada waktu
untuk menjadi yang terbaik,
Untuk semua!!
(Jogja, 31 Oktober 2008)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar